Sebuah Renungan Inspirtaif tentang Taubat yang mudah - mudahan bisa memuka mata dan hati kita dari kesombongan diri kita yang kadang l...
Sebuah Renungan Inspirtaif tentang Taubat
yang mudah - mudahan bisa memuka mata
dan hati kita dari kesombongan diri kita
yang kadang lupa menitikkan air mata
padahal setiap hari dosa semakin bertambah
Dalam hidup, Menangis adalah simbol kejujuran.
terlebih saat seorang hamba menangis
memohon ampun atas segala dosa-dosanya,
memohon ridho demi menuju syurga yg dijanjikan
Tuhannya
menangislah sepuas hatimu
nikmatilah karena tidak selamanya
orang bisa menangis dan menitikkan air mata
apa lagi disaat kesenangan dunia seakan akan
menutupi ruang sadar dan hati mereka
Mungkin banyak orang yang menganggap
mereka yang hobi menangis
sering kali dilabeli sebagai orang cengeng.
padahal jika kita menyadari
Cengeng terhadap Sang pencipta
adalah suatu hal yang positif
yg seyogyanya kita biasakan
dan malah sebaliknya
cengeng terhadap manusia
adalah suatu hal negatif,
yang alangkah baiknya
kita hindari karena itu tidak berarti
Sahabat...
Orang-orang yang mudah
berderai air matanya
ketika terharu mengingat
dan merindukan Tuhannya,
air mata itu akan melicinkannya
menembus surga yg dijanjikan Tuhannya
Air mata yang tumpah
karena menangisi dosa masa masa lalu
akan memadamkan api neraka.
Itulah air mata tobat
pembawa berkah dari seorang hamba
Air Mata ketulusan
dari hatinya yang paling dalam
air mata tobat ini menjadikannya
hamba yg dirahmati oleh Tuhannya
Dan selama hayat masih dikandung badan,
pintu tobat senantiasa dibuka,
Lain halnya jika sakratul maut telah tiba,
permohonan maaf hanya sebatas kata
yang tidak ada arti apa apa
Nabi Muhammad SAW bersabda
"Ada mata yang diharamkan masuk neraka,
yaitu mata yang tidak tidur semalaman
dalam perjuangan di jalan Allah SWT
dan mata yang menangis
karena takut kepada Allah."
" jika seseorang tidak pernah menangis,
dikhawatirkan hatinya gersang.
Salah satu kebiasaan para sufi
ialah menangis saat melihat
kedalam diri mereka sendiri" - Sufi -
Allah yang maha pengasih
memuji orang menangis.
"Dan, mereka menyungkurkan wajah
sambil menangis dan mereka bertambah
khusyuk." (QS Al-Isra' [17]:109).
Nabi Muhammad SAW juga pernah berpesan,
"Jika kalian hendak selamat,
jagalah lidahmu dan tangisilah dosa-dosamu."
Sahabat..
Mereka hadir di bumi langsung menangis,
sementara orang-orang di sekitarnya
tertawa bahagia. Tapi Ketika meninggal dunia
Mereka tersenyum dan bahagia, sementara orang2
di sekitarnya menangis karena sedih ditinggalkan.
Merekalah kumpulan orang-orang
yang beruntung yang dengan kehadirannya
didunia memberi kedamamaiaan dan ketentraman
kepada banyak umat manusia, bukan seperti
sebagian manusia yang suka memfitnah
dan menjelekkan orang lain demi suatu tujuan
yang belum tentu dia lebih dari orang yg difitnahnya
Sudah waktunya bagi kita
untuk membayangkan
ketika nanti meninggal dunia
apakah akan lebih banyak orang
mengiringi kepergian kita
dengan tangis kesedihan
atau dengan tawa kegembiraan.
Jika air mata kerinduan
terhadap Tuhan tidak pernah lagi terurai,
apalagi jika air mata selalu kering
di atas tumpukan dosa dan maksiat,
kita perlu segera melakukan introspeksi.
Apakah mata kita sudah mulai bersahabat
dengan surga & neraka.
atau mata ini sudah enggan
untuk menitikkan airmata
karena hati sudah gersang
dan beku tidak bisa merasakan
indahnya syurga dan pedihnya
kehidupan di neraka
Semoga bisa menjadi hamba
yang Tulus beribadah
kepada Allah,tidak mengharapkan
pujian orang lain
hanya mengharap Rahmat Allah SWT,
agar Ia berkenan menempatkan kita
pada syurga yang dijanjikan