Sebuah Rumah di Surga

''Wanita, sosok lemah dan tak berdaya yang terbayangkan. Dengan lemahnya fisik, Allah tidak membebankan tanggung jawab nafkah di ...

''Wanita, sosok lemah dan tak berdaya yang terbayangkan.
Dengan lemahnya fisik, Allah tidak membebankan tanggung jawab nafkah di pundak wanita,
memberi banyak keringanan dalam ibadah dan perkara lainnya.

Mereka adalah sosok yang mudah mengeluh dan tidak tahan dengan beban yang menghimpitnya.


Dengan kebengkokannya sehingga Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam memerintahkan
untuk bersikap lembut dan banyak mewasiatkan agar bersikap baik kepadanya.
Oleh karena itu, tidak mengherankan kiranya jika Allah SWT mengamanahkan kaum wanita kepada kaum laki-laki. Namun, kelemahan itu tak harus melunturkan keteguhan iman.

Sebagaimana keteguhan salah seorang putri,
istri dari seorang suami yang menjadi musuh Allah Rabb alam semesta.
Seorang suami yang angkuh atas kekuasaan yang ada di tangannya,
yang dusta lagi kufur kepada Rabbnya. Putri yang akhirnya harus disiksa SWT.
Dialah Asiyah binti Muzahim, istri Firaun.

Ketika mengetahui keimanan istrinya kepada Allah,
maka murkalah Firaun. Dengan keimanan dan keteguhan hati,
wanita shalihah tersebut tidak goyah pendiriaannya,
meski mendapat ancaman dan siksaan dari suaminya.

Kemudian keluarlah sang suami yang dzalim ini kepada kaumnya dan berkata pada mereka,
“Apa yang kalian ketahui tentang Asiyah binti Muzahaim?”
Mereka menyanjungnya. Lalu Firaun berkata lagi kepada mereka,
“Sesungguhnya dia menyembah Tuhan selainku.“
Berkatalah mereka kepadanya,
“Bunuhlah dia!”
Alangkah beratnya ujian wanita ini,
disiksa oleh suaminya sendiri.

Dimulailah siksaan itu, Firaun pun memerintahkan para algojonya untuk memasang tonggak.
Diikatlah kedua tangan dan kaki Asiyah pada tonggak tersebut,
kemudian dibawanya wanita tersebut di bawah sengatan terik matahari.
Belum cukup sampai disitu siksaan yang ditimpakan suaminya.
Kedua tangan dan kaki Asiyah dipaku dan di atas punggungnya diletakkan batu yang besar.
Subhanallah…saudariku, mampukah kita menghadapi siksaan semacam itu?

Namun, akankah siksaan itu menggeser keteguhan hati Asiyah walau sekejap?
Sungguh siksaan itu tak sedikitpun mampu menggeser keimanan wanita mulia itu.
Akan tetapi, siksaan-siksaan itu justru semakin menguatkan keimanannya.

Iman yang berangkat dari hati yang tulus,
apapun yang menimpanya tidak sebanding dengan harapan
atas apa yang dijanjikan di sisi Allah Tabaroka wa Taala.

Maka Allah pun tidak menyia-nyiakan keteguhan iman wanita ini.
Ketika Firaun dan algojonya meninggalkan Asiyah, para malaikat pun datang menaunginya.

Di tengah beratnya siksaan yang menimpanya,
wanita mulia ini senantiasa berdoa memohon untuk dibuatkan rumah di surga.
Allah mengabulkan doa Asiyah, maka disingkaplah hijab dan ia melihat rumahnya
yang dibangun di dalam surga. Diabadikanlah doa wanita mulia ini di dalam al-Quran,

“Ya Rabbku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam surga
dan selamatkanlah aku dari Firaun dan perbuatannya dan selamatkan aku dari kaum yang dzalim.” (Qs. At-Tahrim:11)

Ketika melihat rumahnya di surga dibangun, maka berbahagialah wanita mulia ini.
Semakin hari semakin kuat kerinduan hatinya untuk memasukinya.
Ia tak peduli lagi dengan siksaan Firaun dan algojonya.
Ia malah tersenyum gembira yang membuat Firaun bingung dan terheran-heran.

Bagaimana mungkin orang yang disiksa akan tetapi malah tertawa riang?

Sungguh terasa aneh semua itu baginya. Jika seandainya apa yang dilihat wanita ini
ditampakkan juga padanya, maka kekuasaan dan kerajaannya tidak ada apa-apanya.

Maka tibalah saat-saat terakhir di dunia. Allah mencabut jiwa suci wanita shalihah ini
dan menaikkannya menuju rahmat dan keridhaan-Nya. Berakhir sudah penderitaan dan siksaan dunia,
siksaan dari suami yang tak berperikemanusiaan.

Sahabatku...

Sungguh wanita ini benar benar memiliki kedudukan
yang sangat mulia disisi Allah SWT
mampukah kita bertahan jika berada dalam posisinya

Semoga kita bisa menjadikan Asiyah
sebagai teladan hidup kita untuk meraih kemuliaan yang agung
Apakah kita tidak malu dengannya, dimana dia seorang istri raja,
gemerlap dunia mampu diraihnya, istana dan segala kemewahannya
dapat dengan mudah dinikmatinya.

Namun, apa yang dipilihnya?

Ia lebih memilih disiksa dan menderita
karena keteguhan hati dan keimanannya.
Ia lebih memilih kemuliaan di sisi Allah,
bukan di sisi manusia.

Jangan sampailah dunia yang tak seberapa ini melenakan kita.
Melenakan kita untuk meraih janji Allah Taala, surga dan kenikmatannya.
Jangan sampai karena alasan kondisi kita mengorbankan keimanan kita,
mengorbankan aqidah kita.

Teladanilah Asiyah binti Muzahim dalam mempertahankan iman.
Jangan sampai bujuk rayu setan dan bala tentaranya menggoyahkan keyakinana kita.
Janganlah penilaian manusia dijadikan ukuran, tapi jadikan penilaian Allah sebagai tujuan.
Apapun keadaan yang menghimpit kita, seberat apapun situasinya, hendaknya ridha Allah lebih utama.
Mudah-mudahan Allah mengaruniakan surga tertinggi yang penuh kenikmatan.

Penulis: Ummu Uwais Herlani Clara Sidi Pratiwi

Edited By: Blog Kang Robby

COMMENTS

BLOGGER
Nama

Akhlak Islam Artikel Hikmah Artikel Islami Menarik Cerita Renungan Inspiratif Contact ME Exchange Dofollow Links Falsafah Kehidupan Filosofi Kang Robby Ideologi Keberagaman Kajian Islam Modern Kang Robby Kata Mutiara Islam Kata-Kata Hikmah Kitab Klasik Pengembangan Diri Puisi Cinta Terbaru Puisi Inspiratif Puisi Islami Inspiratif Puisi Religi Ulama Klasik
false
ltr
item
Blog Kang Robby: Sebuah Rumah di Surga
Sebuah Rumah di Surga
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgxFzaEFFuuo0sXvNcUSlYIXdfCescHKq0SO4P3FTxQoWeCTTxp9Z10iN9Sq17i3b1Hm8CItVuqSty6Atbtf8H3B-McpyGvTLOAXrmypGvqB_i-SI-jOyaSxXWechGRDE1tfosA8nBki_A/s1600/hadis-001.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgxFzaEFFuuo0sXvNcUSlYIXdfCescHKq0SO4P3FTxQoWeCTTxp9Z10iN9Sq17i3b1Hm8CItVuqSty6Atbtf8H3B-McpyGvTLOAXrmypGvqB_i-SI-jOyaSxXWechGRDE1tfosA8nBki_A/s72-c/hadis-001.jpg
Blog Kang Robby
http://robbie-alca.blogspot.com/2011/10/sebuah-rumah-di-surga.html
http://robbie-alca.blogspot.com/
http://robbie-alca.blogspot.com/
http://robbie-alca.blogspot.com/2011/10/sebuah-rumah-di-surga.html
true
3328551387479627982
UTF-8
Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy